Senin, 07 Mei 2012

Pentingnya Meregenerasi Pemimpin dalam suatu organisasi baik Modern ataupun Tradisional


Inilah Prinsip yang harus di Ketahui

Ada sejumlah prinsip yang penting yang perlu anda perhatikan dalam melakukan Regenarasi Kepemimpinan

1. Menyadari bahwa institusi tidak boleh bergantung kepada orang, tetapi harus bergantung pada system pembinaan dan kaderisasi SDM yang berkualitas. Memang ada sebuah gejala psikologis yang secara umum selalu terjadi , bahwa apabila seorang pemimpin sukses memimpin institusinya, mulailah tumbuh rasa eman pada semua orang orang dalam institus itu , jika sang pemimpin itu akhirnya meninggalkan institusi itu. Secara emosional tiba – tiba muncul rasa tidak percaya bahwa amat mungkin muncul pemimpin yang akan lebih baik dari sang pendahulu. Jika anda memimpin, maka perasaan emosional itu tidak boleh mengalahkan logika rasioanal akan kemungkinannya terjadi pergantian kepemimpinan melalui kaderisasi yang berkualitas

2. Percaya bahwa ada orang yang bisa anda persiapkan untuk membesarkan institusi anda . Anda harus menanamkan rasa percaya pada semua orang orang dalam institusi anda bahwa akan selalu ada orang yang bisa dipersiapkan untuk menjadi pemimpin berikutnya setelah anda memimpin. Tentu ini akan berdampak pada kesiapan orang orang anda, untuk ditinggalkan oleh anda. Ini tentu sangat bagus Dan ini dibutuhkan sebagai landasan bagi proses kaderisasi .

3. Memberi kesempatan kepada orang orang anda untuk menggantikan sebagian tugas tugas anda secara bertahap. Regenerasi kepemimpin memang dimulai dengan menciptakan situasi psikologis pada orang orang anda untuk dapat menyadari pentingnya regenerasi kepemimpinan serta mau untuk memulai prose situ. Nah setelah itu anda harus mulai secara selektif memilih siapa saja orang orang yang anda nilai memiliki kemampuan menjalani proses regenerasi itu. Kemudian anda harus merencanakan sejumlah kesempatan kerja dimana orang orang yang telah anda seleksi itu berkesempatan menggantikan sebagian dari tugas tugas anda sebagai pemimpin. Ini berfungsi untuk memberikan orientasi bagi orang orang yang anda pilih itu, terhadap pekerjaan anda sebagai pemimpin. Ini juga berfungsi untuk memberikan ransangan berpikir bagaimana melakukan proses penyesuaian dari tugas dan pekerjaan mereka yang lama ke tugas dan pekerjaan mereka yang baru , kelak apabila mereka sudah menggantikan anda.

4. Memulai menyiapkan orang orang anda. Orang orang yang hendak anda kader menjadi pemimpin anda itu , sebagai saya sebut diatas akan melakukan proses orientasi dan adaptasi terhadap pengalaman baru mereka, ketika mereka anda beri kesempatan untuk menggantikan sebagian tugas tugas anda. Nah dalam masa – masa orientasi dan adaptasi itu anda perlu melakukan hal hal berikut kepada mereka :

a. Membiasakan memiliki cita cita besar. Begitu mereka mulai mengerjakan sebagian pekerjaan pekerjaan anda yang digantikan itu, mereka harus segera diingatkan bahwa yang lebih penting dari pekerjaan anda yang digantikan itu adalah bahwa mereka harus mulai terbiasa bercita cita besar. Mereka harus didorong memiliki rasa ketidakpuasan yang konstruktif. Rasa ketidakpuasan yang mendorong seseroang untuk selalu membawa institusinya selalu menjadi jauhlebih maju dari waktu ke waktu. Disini mereka harus terbiasa memiliki ukuran kemajuan kemajuan yang jelas yang hendak diraih dalam periode waktu tertentu kedepan.

b. Membimbingnya untuk memiliki keyakinan yang kuat. Tetapi anda juga harus ingat , cita –cita itu selalu memerlukan keyakinan untuk meraihnya. Keyakinan akan memberikan seribu satu alasan kepada diri seseorang untuk mewujudkannya. Anda harus memeriksa apakah keyakinan itu ada pada orang orang anda bersama cita cita besar yang hendak diwujudkannya itu

c. Menumbuhkan motivasi untuk sukses. Kombinasi cita-cita dan keyakinan biasanya menjelma menjadi motivasi untuk sukses bagi seseorang. Akan tetapi itu bukan satu satunya sumber motivasi.Motivasi sebagai sebuah kekuatan yang mendorong untuk sukses dan berprestasi bisa datang dari banyak sumber. Sebagai pemimpin yang hendak mempersiapkan pemimpin berikutnya dalam institusi anda , anda harus bisa memastikan orang orang yang anda persiapkan selalu memiliki motivasi untuk berhasil yang berasal dari beragam sumber.

d. Mendisiplinkannya untuk memiliki sikap dan kebiasaan unggul. Berikutnya yang harus anda kontrol dari orang orang yang anda persiapkan menjadi kader pemimpin berikutnya dalam institusi anda adalah mengontrol sikap dan kebiasaan hidup mereka.Sebab sukses dan keberhasilan adalah muara dari sikap dan kebiasaan unggul yang diulang ulang setiap hari.[1]




[1] Akhmad Arqom  Trustco Surabaya, di unduh pada: http://wanvisioner.blogspot.com/2010/03/regenerasi-pemimpin.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar