Rabu, 06 Maret 2013

Merumuskan Masalah

A.      PENDAHULUAN
Masalah timbul karena adanya tantangan, adanya kesangsian ataupun kebingungan kita terhadap suatu hal atau fenomena, kemenduaan arti (ambiguity), adanya celah (gap).
Tujuan dari pemilihan serta perumusan masalah adalah untuk:
1.       Mencari sesuatu dalam rangka pemuasan akademis seseorang
2.       Memuaskan perhatian serta keingintahuan seseorang akan hal-hal baru
3.       Meletakkan dasar untuk memecahkan beberapa penemuan penelitian
4.       Memenuhi keinginan sosial
5.       Menyediakan sesuatu yang bermanfaat
B.       CIRI-CIRI MASALAH YANG BAIK
1.       Masalah harus merupakan yang penting harus mempunyai arti dan nilai baik dalam bidang ilmunya sendiri maupun dalam bidang  aplikasi untuk penelitian terapan
2.       Masalah harus dapat diuji, dengan perlakuan-perlakuan serta data dan fasilitas yang ada sekurang-kurangnya masalah yang dipilih harus sedemikian rupa sehingga memberikan implikasi untuk kemungkinan pengujian secara empiris.
3.       Masalah harus dinyatakan dalam bentuk pertanyaan, masalah harus dinyatakan secara jelas dan tidak membingungkan dalam bentuk pertanyaan.
4.       Masalah harus fisibel
a.       Data serta metode harus tersedia, masalah yang dipilih harus ada metode untuk memecahkannya dan harus ada data untuk menunjang pemecahan.
b.       Equipment dan kondisi harus mengijinkan, masalah yang dipilih harus sesuai dengan equipment dan alat yang tersedia.
c.       Biaya untuk memecahkan masalah-masalah harus seimbang, dikarenakan biaya harus selalu dipikirkan dalam memilih masalah.
d.       Masalah harus didukung oleh sponsor yang kuat
e.       Tidak bertentangan dengan hukum adat dan tidak bertentangan atas kebiasaan-kebiasaan yang ada.
5.       Masalah harus sesuai dengan kualifikasi peneliti
a.       Menarik bagi peneliti, harus ada kesesuaian dari peeneliti terhadap bidang kemampuanya.
b.       Sesuai dengan kualifikasi.

C.      Sumber untuk memperoleh masalah
Sumber-sumber masalah yang dapat memungkinkan diperolehnya masalah adalah:
1.         Pengamatan terhadap kegiatan manusia
2.         Bacaan
3.         Analisis bidang pengetahuan
4.         ulangan serta perluasan penelitian
5.         Pengalaman dan catatan pribadi
6.         Praktik serta keinginan masyarakat
7.         Pelajaran dan pembelajaran yang sedang diikuti
8.         Pengamatan terhadap sekeliling
9.         Diskusi-diskusi ilmiah
D.     Cara merumuskan masalah
1.       Masalah dirumuskan dalam bentuk peertanyaan
2.       Jelas dan mudah dimengerti serta padat
3.       Berisi implikasi adanya data untuk memcahkan masalah
4.       Harus merupakan dasar dalam membuat hipotesis
5.       Harus menjadi dasar bagi judul penelitian.
E.       Contoh rumusan masalah
1.       Sejauh mana pengaruh peran direksi, komite audit, dan internal auditor terhadap pelaksanaan prinsip-prinsip Good Corporate Governance(GCG)?
2.       Faktor-faktor dominan apakah yang mempengaruhi kinerja komite audit pada PT. ABC. Tbk?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar