LAPORAN HASIL WAWANCARA
DI YAYASAN PANTI ASUHAN MITRA AROFAH
Oleh:
Ifa Ratnasari
A. Tujuan Wawancara
Tujuan wawancara yang dilakukan di Yayasan Panti Asuhan
Mitra Arofah Yatim ini adalah untuk mengetahui:
1. Latarbelakang serta profil dari
Yayasan Panti Asuhan Mitra Arofah
2. Bagaimana stuktur organisasi di
Yayasan Panti Asuhan Mitra Arofah
3. Pendanaan di Yayasan Panti
Asuhan Mitra Arofah
4. Kegiatan apa saja yang
dilakukan anak didik di Yayasan Panti Asuhan Mitra Arofah
B. Tempat dan Waktu Wawancara
Yayasan Panti Asuhan Mitra Arofah di Ds. Wonocolo – Jemur Wonosari – Surabaya, Telepon 031.8418957.
Yayasan ini berdiri dibawah naungan Muhammadiyah.
Metode yang digunakan
adalah metode wawancara untuk menggali informasi kepada narasumber yang
terkait. Wawancara dilakukan di Yayasan Panti Asuhan Mitra Arofah pada Kamis, 08 Maret 2012, selain itu juga
dengan pengambilan informasi melalui blog yayasan mitra arofah.
C. Hasil Wawancara
Untuk
menggambarkan secara jelas hal apa saja yang didapat di Yayasan Panti Asuhan Mitra
Arofah , diperlukan beberapa data yang dapat
diungkapkan dalam hasil wawancara berikut:
a)
Profil Yayasan Panti Asuhan Mitra Arofah
Sebagaimana dimaklumi
yayasan ini sekarang ini, masih belum banyak kegiatan yang mengarah keberbagai
kegiatan yang menghabiskan uang yang banyak, oleh karena itu fokus yayasan saat
ini masi berfokus ingin menyelesaikan pembangunan gedung panti dan menambah
jumlah anak asuh, karena saat ini anak asuh kami datang dari berbagai kesulitan
ekonomi terutama setelah ditinggal orang tua mereka meninggal dunia, ada yang
yatim piatu ayahnya mati karena kecelakaan sedang ibunya meninggal karena sakit
mendadak,akhirnya ia terlunta lunta ada yang ditinggal ayahnya kecelakaan
kerja, ada yang ayah ibunya masih ada tapi kondisi ekonominya amat parah
ayahnya sakit sakitan tak bisa kerja,ibunya ingin merawat tapi tak punya biaya
berobat,berakhibat anaknya tak terurus dengan baik sehingga sekolah dan
mengajinya agak tersendat dan ia kurang gairah untuk melanjutkan pendidikan,
ada yang ibunya telah meninggal lalu tinggal ayahnya kawin lagi, sehingga
anaknya tak terurus dengan baik, ada yang tinggal ayahnya meninggal karena
ayahnya sakit kangker otak dan banyak sebab lain, sehingga ia menjadi anak
yatim, piatu dan fakir miskin itulah semua latar belakang anak asuh kami, di
yayasan mitra arofah
A. Masa Pendirian
Pada tahun 1998 tepatnya pada bulan
Juli berkumpullah beberapa teman untuk berunding dan
bermusyawarah diantaranya ada 1. Suwaji,
2.Abdul Halim, 3. Ali Rofiq 4 Hani”ah bagaimana
kalau kita membentuk suatu Yayasan yang dapat menghidup hidupkan dan
mengembangkan agama Islam yang berguna untuk kemaslahatan ummat, dari hasil
musyawarah tersebut diputuskan untuk mendirikan Yayasan yang bernama
Mitra Arofah dengan kegiatan paling utama adalah K B I H ( kelompok
bimbingan Ibadah Haji )dan banyak kegiatan lainnya, yang
terakhir kegiatan pendirian panti asuhan dan penyantunan anak yatim
piatu maksudnya hasil dari KBIH tersebut digunakan untuk membiayai panti
Asuhan. Ternyata dalam perjalanan rencana pendirian KBIH tersebut tidak berjalan
sebagaimana yang diharapkan semula
.
B. Masa Legalitas
Pada tahun
1998 tepatnya pada bulan Agustus hasil dari musyawarah para teman tadi
kita daftarkan pada Notaris Soehartono S H , yang kantornya terletak di
Jalan DiponegoroSurabaya, dari hasil pendaftara itu pada bulan Oktober Notaris
Soehartono menngeluarkan buku Notaris yang bernomor 35 tahun 1998. Lalu kita
daftarkan pada pengadilan negeri Surabaya,dan kita daftarkan pada Kantor
Departemen Agama kota Surabaya untuk mendapatkan ijin KBIH setelah di
ijini tidak ada kegiatan KBIH yang terlaksana. Maka pada tahun 2000 Bu
Hani’ah sering di titipi uang oleh para jamaahnya untuk diberikan
ke panti asuhan dan anak yatim, maka atas inisiatip Suwaji selaku ketua
Yayasan menyarankan ke Bu Hani’ah untuk menyantuni anak yatim dan anak fakir
miskin disekitar rumah di Jalan Wonocolo 7 / 12 Surabaya pada waktu itu
menyantuni 3 anak , lalu makin banyak yang titip maka makin banyak pula kita
menyantuni anak asuh. Pada tahun 2002 di daftarkan di BKSPAIS (badan
kerjasama panti asuhan Islam Surabaya ) dan pada tahun 2003 didaftarkan ke
Dinas Sosial Kota Surabaya dan Propinsi Jawa Timur.pada tanggal 11 juli 2008
telah didaftarkan ke Departemen Hukum Dan Hak Asasi Jakarta dengan nomor
pendaftaran AHU-AH.01.08-420 di tanda tangani oleh DR.SAMSUDIN MANAN SINAGA,
SH, MH
C. Masa Pengembangan
Pada tahun 2001 Bu Hani’ah dan Pak
Suwaji mendirikan T P Q ( taman pendidikan Al Qur’an ) di awali mengaji
dirumah yaitu di dalam garasi mobil, jadi waktu sore hari
mobil dikeluarkan dibuat ngaji anak anak awalnya di ikuti 5 anak, di
asuh satu ustada, kemudian banyak yang ikut hampir 40 anak ruangan tidak
cukup , lalu pinjam mushola untuk ngaji, dan Alhamdulillah pada tahun
2003 bisa membeli Tanah untuk Yayasan dan pada tahun 2004pada bulan
September dibangunlah gedung Yayasan dan pada bulan Juni 2005 sebagian
gedung sudah bisa digunakan untuk mengaji anak anak, maka pada tahun itu pula
pengajian mulai dipindahkan ke gedung sediri (Yayasan ) seiring perkembangan
banyaknya donatur , bisa menyantuni anak lebih banyak dan bisa membayar gaji
guru ngaji dan bisa melanjutkan pembangunan Gedung Yayasan sampai lantai 3 (
tiga ) yang berukuran 11 x 36 meter.
D. Masa Penataan
Setelah gedung bisa terwujud dan berdiri dengan
apiknya, maka mulailah diadakan penataan dan difungsikan semaksimal mungkin,
maka mulai tahun 2007 asrama panti asuhan bisa ditempati oleh anak
yatim piatu dan fakir miskin. Diataur mana tempat kamar tidur, kamar pakaian,
dan kamar belajar serta ruang perpustakaan, pada lantai I digunakan untuk
kegiatan sifatnya umum, seperti TPQ di ikuti 80 santri dan malam hari
(diniyah) 25 anak dengan jumlah guru ngaji 9 orang, lantai 2 digunakan untuk
kamar tidur, kamar pakaian, kamar mandi, perpustakaa, dan ruang baca serta
ruang santai melihat TV dan laintai III digunakan untukaula untuk pelatihan
pelatihan
|
Visi dan Misi
Visi : Yayasan Mitra Arofah
mewujudkan dan melaksanakan nilai social dan akhlaq mulia
Misi :
a. Melaksanakan penyantunan
anak yatim piatu,dan fakir miskin
b. Melaksanakan mengasuh dan
menyekolahkan anak yatim piatu dan fakir miskin
c. Melaksanakan pengajian
Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ )
d. Melaksanakan pengajian
remaja (dininya) bagi anak sekolah SLTP,SLTA
e. Melaksanakan pengajian
Ibu Ibu setiap hari Rabo malam
f. Melaksanankan penyantunan
janda-janda tua dan fakir miskin
g. Melaksanakan Sholat lima
waktu bagi para santri dan anak asuh
h. Melaksanakan sholat
Isya’dan Tarawih pada bulan puasa serta tadarus
i. Melaksanakan sholat Iedul
Fitri dan Membagi zakat pada malam takbiran hari raya iedul fitri.
j. Melaksanakan sholat iedul
Adha dan pemotongan hewan qurban
k. Melaksanakan pembinaan
ngaji bagi para ustad,ustada Mitra Arofah setiap selasa Malam.
l. Melaksanakan Pengkajian
Tafsir Al Qur’an bagi Remaja, Mahasiswa pada jum”at
m. Melaksanakan pengajian umum
pada hari-hari besar Islam.
n. melaksanakan pembinaan
kesenian samroh dan music bagi remaja
o. Melaksanakan kegiatan
kursus dan les privat computer,matematika dan pelajaran dan ketrampilan menjahit.
|
Sebagaimana di ketahui bahwa yayasan mitra arafah
bergerak dibidang sosial kemasyarakatan yayasan ini disamping mengasuh dan
menyantuni anak yatim, piatu dan fakir miskin. berkeinginan mengembangkan lebih
luas lagi kegiatannya yaitu b idang pesantren, diniyah, dan lembaga pendidikan
umum, bertujuan untuk membantu kesulitan kaum duafa untuk mengembangkan diri di
bidang ilmu pengetahuan terutama pendidikan umum dan agama.karena melalui jalur
ini akan sangat membantu mereka bisa melanjutkan jenjang pendidikan dan
keahlian lain yang sangat membantu karier mereka selanjutnya dikemudian hari
oleh karena itu yayasan berkeingin membeli tanah sebelah sisi kanan gedung
yayasan ini untuk lembaga pedidikan dan masjid serta klinik murah atau gratis,
tanah tersebut seluas 1.300 meter persegi dengan harga per meternya
Rp.1.700.000,' belum termasuk menguruknya dan bangunannya, bila tanah tersebut
bisa dibeli oleh yayasan, maka akan digunakan untuk sekolah umum dan pesantren
( full day scholl ) setingkat SMP di lanjutkan ke SMA berlantai 3 selain itu
untuk tanah sebelah utara (kanan) lantai 1 digunakan untuk kantor,klinik,
laboratorium, lantai 2 digunanakan murni untuk masjid,
Rencana tersebut bisa terwujud bila ada donatur atau para pembaca bisa
paham akan arti infaq, shodaqoh, zakat, atau hibah untuk tabungan akhirat
kelak, karena rencana tersebut murni untuk kegiatan keagamaan Islam, yang
bertujuan mulia yaitu membantu yatim, piatu dan fakir miskin dalan mencerdaskan
mereka, insya Alla tidak ada niatan lain kecuali tujuan mulia yaitu ibadah
kepada Allah mencari ridha Allah semata tidak ada unsur bisnis yang
menguntungkan pengurus..
Profil Pengurus
Ketua Drs H Suwaji MM
Jika di
indonesia Ada seorang presiden sebagai pemimpin. Di Yayasan Mitra Arafah
Surabaya ada beliau yang memimpin yayasan ini. Kepemimpinannya sudah tidak di
ragukan lagi. Karena beliau adalah salah satu Kabag di IAIN Sunan Ampel
Surabaya. Beliau pribadi yang low profile tapi bersahaja. Di tangan beliau
Yayasan Mitra Arafah bisa mulai tumbuh untuk menolong orang-orang sekitar
yang membutuhkan uluran tangan dari Orang-orang yang dermawan.
Sekertaris Nur Ardhiyani Heniaji S Psi
Perempuan yang satu ini adalah salah satu Lulusan
IAIN Sunan Ampel yang mempunyai nilai kelulusan diatas rata-rata. Dia seorang
yang mau mengabdi pada masyarakat untuk memikirkan bagaimana untuk menolong
masyarakat yang kurang beruntung. Dengan pribadi yang bersahaja. Perempuan
dengan nama sapaan Diyan ini memberi kontibusi banyak untuk kemajuan Yayasan
yang bergerak di bidang Sosial ini. Salah satu peraih beswan djarum ini
bertekad untuk membantu sesama untuk membangun kehidupan yang lebih baik di
lingkungan sekitar
Bendahara Dra Hj Hani’ah Suwaji
Inilah Srikandi di Yayasan Mitra Arafah Surabaya.
Seorang yang kuat dan tak kenal lelah untuk memikirkan orang lain. Beliau
adalah seorang penceramah yang berkerja untuk masyarakat yang kurang mampu.
Kontribusinya sangat besar untuk yayasan ini. Beliau termasuk salah satu
pendiri Yayasan Mitra Arafah. Istri Dari pak suwaji ini tak pernah lelah
untuk membantu sesama. Prestasinya yang segudang membuat beliau di Undang
Oleh KJRI Hongkong untuk berdakwah di sana. Meskipun dengan kesibukannya
segudang beliau masih bisa memberikan nasihat-nasihat untuk anak asuh dan
masyarakat yang kurang mampu di sekitar Yayasan. Dan beliau bertekad untuk
menjadikan Yayasan Ini sebagai Ladang Amal untuk menolong dan memberikan
pendidikan untuk masyarakat yang kurang beruntung
Moh Syaifuddin Ghofiki
Seorang Mahasiswa UNESA yang ingin menjadikan
Yayasan ini menjadi yayasan enterpreneur. Pengembangan bakat yang di lakukan
di dalam pendidikannya di kuliah di terapkan di masyarkat, membuka wawasan
dan cakrawala bagi masyarakat sekitar. Calon guru ini mempunyai kiat-kiat dan
ide yang segar untuk memajukan yayasan ini. Lulusan SMK telkom Jombang ini
bertekad mengentaskan kemiskinan dengan cara memberikan ketrampilan untuk
pengembangan jati diri dan kreativitas mereka. Semuanya di lakukan dengan
ikhlas dengan remaja yang satu ini.
Chairul Budi Utoma S Ag, M Pd i
10 besar finalis Da’i TPI tingkat regional Jawa
Timur ini adalah salah satu pengurus di Yayasan Mitra Arafah Surabaya.
Bertindak sebagai salah satu staf pengajar di salah satu SMU negeri di
Surabaya menjadikan beliau terampil untuk mengasuh anak-anak. Ilmu agama yang
didapatkan sewaktu kuliah di IAIN di terapkan dalam Yayasan ini. Salah satu
pribadi yang low profile menjadikannya sebagai seorang yang tak pernah
sombong dengan segudang prestasinya. Pak Budi adalah panggilan yang akrab di
dengar adalah salah satu Staf pengajar di Bidang Agama yang di sukai Oleh
banyak murid TPQ maupun anak Panti. Beliau bercita-cita menjadikan yayasan
ini sebagai pusat informasi dan pendidikan untuk para remaja yang kehilangan
arah
Moh. Zainal, S Ag
Kesuksesan Yayasan mitra Arafah tak lepas dari
petuah bapak yang satu ini. Seorang ketua guru agama di Al-Hikmah ini adalah
salah satu penasehat bagi para pengurus dan guru agama di yayasan ini.
Seorang yang bijaksana ini banyak memberikan motivasi supaya jajaran pengurus
dan staf Yayasan ini tak mudah menyerah dalam menghadapi era globalisasi yang
semakin tak menentu ini. Semuanya di lakukan dengan ikhlas. Beliau juga
memberikan pelatihan guru-guru agama di Yayasan. Banyak ide yang terlahir
dari buah pemikiran beliau. Dan beliau berkeinginan memajukan yayasan ini
menjadi yayasan yang tak hanya menolong dari kemiskinan harta tapi menolong
dari kemiskinan hati.
|
|
Program Kerja dan Sistem Evaluasi
|
Program kerja Yayasan Mitra Arofah
Program kerja yayasan mitra Arofah telah berusaha semaksimal
mungkin menjalankan pada poin misi diatas, dengan sebaik mungkin walaupun
dengan dana yang tidak terlalu banyak pengurus yayasan berusaha menjalankan
visi dan misi yang telah digariskan atau direncanakan.
Jangka kedepan pengurus yayasan akan berusaha
mewujudkan pendirian panti putra dan mendirikan pondok pesantren, dan
pembinaan bagi para calon hafidt Al Qur’an dan memfasilitasi sarana dan
prasarana yang dibutuhkan, selain itu akan selalu menjalin kerja sama dengan
Instansi lain agar bisa terjalis hubungan kerja yang harmonis yaitu saling
tolong menolong dan mebutuhkan agar semua program yang dijalankan bisa lancar
dan tercapai sesuai dengan keinginan bersama.
Jangka panjang pengurus yayasan akan berusaha
mendirikan sekolah umum setingkat SLTP dan SLTA full day scholl. Dengan
kelebihan extra pandai bahasa Arab, Inggris serta kegiatan keagamaan Islam.
Sistem Evaluasi
System evaluasi yang dijalankan Yayasan Mitra Arofah selalu mengedepankan
pendekatan rasa kekeluargaan dan personal artinya setiap kegiatan yang
dilaksanakan selalu dinilai manfaat dan mudhorotnya, dan bila terjadi
kesalahan atau kurang benar dan tidak sesuai dengan yang diharapkan atau
prosedur yang ada, maka setiap pelaku akan selalu dinasehati dan diperhatikan
dan diberi solosinya dengan pembicaraan yang sebijaksana mungkin, dan selalu
kordinasi dengan pengurus yang lain bila ada persoalan yang begitu agak berat
;yang rumit untuk dipecahkah, maka disinilah peran para penasehat dan
pengasuh memberikan wawasan dan argumentasi yang jelas sehinga bisa
melaksanakan dengan baik dan benar
|
ANALISA SWOT YAYASAN
YATIM PIATUH MITRA AROFAH SURABAYA
Streng (Kekuatan)
Kekuatan dari adanya yayasan ini
adalah:
Di bangun dan di bina dari
kekeluargaan sehingga lebih mudah dalam menyatukan visi dan misi.
Dari faktor keuangan kekuatanya ada di
ibu haniah yang lebih mudah menjalin relasi, selain itu adanya KBIH yg dapat
membantu keuangan yayasan.
Detailnya misi dari yaysan ini yang
seharusnya lebih mudah menarik minat donatur.
Weakness (Kelemahan)
Kelemahan dari kekuatan 1 adalah
menjadikan yayasan ini sukar berkembang karena adanya rasa
ketidak percayaan terhadap orang lain.
Dengan adanya 1 orang saja yang di
andalkan bisa meminimkan keuangan yayasan.
Dengan detailnya misi yang juga
merupakan program kerja yayasan mitra arofah, ketika ada yang tidak berjalan
dapat menjadikan donatur ragu
Oportunity (kesempatan)
Kesempatannya adalah membuka peluang
sebesar besarnya untuk orang lain masuk dan bisa mengembangkan yayasan ini.
Menjalin relasi pada instansi bukan
hanya secara personal.
Menjalankan program kerja semaksimal
mungkin agar bisa mencapai tujuan sebagaimana misi yayasan mitra arofah.
Thereat (ancaman)
Karena yayasan di bangun dan di bina
dari unsur kekeluargaan maka ketika terjadi konflik maka dapat menyebabkan
perpecahan terhadap yayasan ini.
Jika kekuatan hanya terletak pada satu
orang maka incam kurang bisa maksimal.
Karna
terlalu banyaknya misi yyang ingin di capai maka realisasinya minim terlaksana
dengan adanya keterbatasan anak asuh dari yayasan mitra arofah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar